Ketika malam sunyi dan semakin dingin
terdiam aku di sudut kamar yang sepi
menatap lembaran foto dengan penuh kenangan....
Ayah.... mengapa kini kau campakkan aku...
kau hancurkan semua mimpiku...
Ayah andai kau tau.... rindu ini tak lagi bermuara....
kau mimpiku selama ini....mengapa pergi tanpa perdulikan rasa ini...
Ayah.... aku hanya ingin kau tau
rasa ini masih sama seperti 20 tahun yang lalu...
Kau ayahku.... selamanya kan tetap ayah ku....
Aku selalu berharap angin kan membawamu kembali ke pelukku...
Oleh Mutia Wulandari
SUMBER
Tidak ada komentar:
Posting Komentar